Pj. Bupati Takalar Terima Kunjungan Panglima Komando Operasi Udara II

Pj. Bupati Takalar Terima Kunjungan Pangkoopsud II bersama Rombongan di Wilayah AWR Kec. Mangarabombang
Pj. Bupati Takalar Terima Kunjungan Pangkoopsud II bersama Rombongan di Wilayah AWR Kec. Mangarabombang Kabupaten Takalar

SUARA SELATAN, TAKALAR – Pj. Bupati Takalar Dr. Muhammad Hasbi, menerima kunjungan Panglima Komando Operasi Udara II Pangkalan TNI AU Sultan Hasanuddin dan rombongan di Kec. Mangarabombang Kab. Takalar, Rabu (08/11/25).

Kunjungan ini dalam rangka melaksanakan survey ground breaking di wilayah AWR (Peninjauan lokasi peletakan batu pertama dan lokasi pembangunan perumahan Satrad serta lokasi Site Radar) oleh Pangkoopsud II Marsda TNI Dani Hasoloan, Kaskoopsud II Marsma TNI Indan Gilang, Dankosek II Marsma TNI Arief Hartono, Danlanud HND Marsma TNI Bonang B, Kolonel PNB Vincent Asops Kaskoopsud II, Askomlek Kaskkoopsud II Kolonel Lek Sudirman, Aslog Kaskkoopsud II Sudi Andojo, Kolonel PNB David Ali Aspers Kaskkoopsud II, Kolonel Lek. Hasnal Askomlek Kosek II, Kolonel Tek.I Wayan Aslog Kosek II di wilayah AWR Kec. Mangarabombang Kab. Takalar.

Bacaan Lainnya

Dalam sambuntanya, Pj. Bupati menyampaikan selamat datang di Kabupaten Takalar, kabupaten yang disebut juga Butta Panrannuangku atau tanah harapan.

Dihadapan rombongan, Dr. Muhammad Hasbi menjelaskan letak geografis Kab. Takalar, dimana Kabupaten Takalar saat ini terdiri atas 12 Kecamatan dimana sebelumnya kawasan ini masuk dalam kecamatan Mangarabombang, akan tetapi setelah pemekaran menjadi Kecamatan Laikang.

“Kawasan Kecamatan Laikang ini masuk dalam lokasi Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dipegang oleh PT. Tiran dan akan dibuat suatu kawasan industri, dengan akan berjalannya PSN ini diharapkan bukan lagi menjadi Kawasan industri tetapi menjadi Kawasan Ekonomi Nasional” Jelasnya.

Pangkoopsud II Marsda TNI Dani Hasoloan dalam kunjungannya menjelaskan bahwa total radar yang dibangun di Indonesia sebanyak 25 Radar termasuk di kabupaten Takalar.

“Mudah-mudahan Adventist World Radio (AWR) di Takalar menjadi tongkat kita dan Takalar lebih dikenal lagi” ujarnya. (*)

Pos terkait